Search for:
Ini Link dan Syarat Pendaftaran Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2023

Untuk mahasiswa yang mencari info beasiswa kuliah, karena itu Beasiswa Favorit 2023 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Penelitian dan Tehnologi (Kemendikbud Ristek) dapat menjadi opsi.

Adapun Beasiswa Unggulan Kemendikbud ini terbuka untuk yang ingin meneruskan pendidikan baik tingkatan sarjana, magister, dan doktoral.

Baca Juga : Cara Membuat Essay Beasiswa Yang Baik dan Benar

Dikutip dari account resmi Instagram Pusat Service Pendanaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikbud Ristek, Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2023 terdiri dari 2 tipe, yaitu beasiswa Warga Berprestasi dan beasiswa Karyawan Kemendikbud Ristek.

Untuk Beasiswa Warga Berprestasi sebagai beasiswa dalam negeri untuk tingkatan Sarjana, Magister dan Doktoral. Beasiswa Favorit Warga Berprestasi bisa di ikuti oleh calon mahasiswa yang telah mempunyai surat diterima di perguruan tinggi atau mahasiswa yang telah mengadakan perkuliahan optimal semester 3 (semua tingkatan) di saat mendaftarkan.

Dan Beasiswa Karyawan Kemendikbud Ristek sebagai pemberian beasiswa ke PNS di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Penelitian, dan Tehnologi.

Pasti untuk meneruskan pendidikan Magister atau Doktoral dalam atau di luar negeri lewat proses pekerjaan belajar.

ntuk mahasiswa yang mencari info beasiswa kuliah, karena itu Beasiswa Favorit 2023 dari Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Penelitian dan Tehnologi (Kemendikbud Ristek) dapat menjadi opsi.

Adapun Beasiswa Favorit Kemendikbud ini terbuka untuk yang ingin meneruskan pendidikan baik tingkatan sarjana, magister, dan doktoral.

Dikutip dari account resmi Instagram Pusat Service Pendanaan Pendidikan (Puslapdik) Kemendikbud Ristek, Beasiswa Favorit Kemendikbud 2023 terdiri dari 2 tipe, yaitu beasiswa Warga Berprestasi dan beasiswa Karyawan Kemendikbud Ristek.

Untuk Beasiswa Warga Berprestasi sebagai beasiswa dalam negeri untuk tingkatan Sarjana, Magister dan Doktoral. Beasiswa Favorit Warga Berprestasi bisa di ikuti oleh calon mahasiswa yang telah mempunyai surat diterima di perguruan tinggi atau mahasiswa yang telah mengadakan perkuliahan optimal semester 3 (semua tingkatan) di saat mendaftarkan.

Dan Beasiswa Karyawan Kemendikbud Ristek sebagai pemberian beasiswa ke PNS di lingkungan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Penelitian, dan Tehnologi.

Pasti untuk meneruskan pendidikan Magister atau Doktoral dalam atau di luar negeri lewat proses pekerjaan belajar.

Syarat umum Beasiswa Unggulan 2023

Beasiswa Masyarakat Berpestasi

1. Diutamakan memiliki sertifikat prestasi akademik/non akademik tingkat internasional dan/atau nasional.

2. Mendapatkan rekomendasi dari institusi terkait.

3. Tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber APBN dan/atau APBD dengan komponen pembiayaan yang sama.

4. Diterima di Perguruan Tinggi dalam negeri dibawah Kemendikbud Ristek dengan akreditasi institusi dan program studi paling rendah B Sangat Baik.

5. Mahasiswa aktif dan terdaftar di Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDDikti).

Beasiswa Pegawai Kemendikbud Ristek

1. Berstatus sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Kemendikbud Ristek.

2. Diusulkan oleh pejabat pimpinan pratama atau eselon II di unit kerja tempat bekerja.

3. Mendapat persetujuan dari pejabat pimpinan pratama atau eselon II Biro Sumber Daya Manusia.

4. Rekomendasi pimpinan terkait bidang studi yang diambil sesuai dengan kebutuhan organisasi.

5. Diutamakan yang memiliki kinerja baik.

Persyaratan berkas Beasiswa Unggulan 2023

Beasiswa Masyarakat Berpestasi

  1. Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  2. Kartu Tanda Mahasiswa (khusus On-Going)
  3. LoA Unconditional
  4. Surat keterangan aktif kuliah
  5. Kartu Hasil Studi (KHS) semester 1 dan 2 (khusus On-Going)
  6. Ijazah dan transkrip nilai terakhir (khusus untuk jenjang Magister)
  7. Sertifikat bahasa Indonesia dan/atau bahasa Inggris
  8. Proposal rencana studi bagi program Magister
  9. Surat rekomendasi dari akademisi atau institusi terkait (sesuai format)
  10. Surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber APBN dan/atau APBD (sesuai format)
  11. Sertifikat prestasi minimal tingkat kabupaten
  12. Essay menggunakan bahasa Indonesia dengan judul: “Kontribusiku sebagai Generasi Unggul untuk mewujudkan Indonesia Maju 2045” bagi S1, dan essay/karangan terkait dengan hal yang sudah diperbuat untuk bangsa bagi S2. Essay ditulis pada kolom essay minimal 1.000 untuk S1 dan 1.500 untuk S2.

Beasiswa Pegawai Kemendikbud Ristek

  1. Kartu Tanda Penduduk (KTP)
  2. LoA Unconditional
  3. Surat keterangan aktif kuliah
  4. ljazah dan transkrip nilai terakhir.
  5. Sertifikat Bahasa Indonesia dan/atau Bahasa Inggris.
  6. Proposal rencana studi bagi program Magister
  7. Proposal penelitian disertasi bagi program Doktoral
  8. Surat rekomendasi dari pejabat unit utama atau setingkat eselon II
  9. Surat persetujuan dari pejabat pimpinan pratama atau eselon II Biro Sumber Daya Manusia.
  10. Surat pernyataan tidak sedang menerima beasiswa sejenis dari sumber APBN dan/atau APBD (sesuai format)
  11. Surat pernyataan pegawai Kemendikbudristek (sesuai format)
  12. Dokumen Sasaran Kinerja Pegawai (SKP) 1 (satu) tahun terakhir

Bagi yang berminat, pendaftaran Beasiswa Unggulan Kemendikbud 2023 dilakukan secara online di beasiswaunggulan.kemdikbud.go.id dengan mengisi identitas diri dan berkas kelengkapan.

Cara Membuat Essay Beasiswa Untuk Pemula

Kalian tentu sedang coba memperoleh beasiswa untuk sekolah? Supaya kemungkinan diterima makin bertambah, yuk ikuti contoh essay beasiswa ini! Agar dapat memperoleh beasiswa, seringkali pecinta diwajibkan untuk membuat Essay sebagai lembar promosi diri.

Baca Juga : Daftar Beasiswa Universitas Indonesia Tahun 2023

Melalui Essay, penyuplai beasiswa dapat tentukan mana calon yang terbaik dan pantas untuk memperoleh program itu. Maka dari itu, pastikan Essay punyamu telah dicatat sebagus mungkin. Bila masih bimbang, yok baca bermacam contoh essay beasiswa dan langkah membuat berikut ini!

Essay ialah tulisan atau karangan yang mengulas sebuah topik dari pemikiran penulis hingga kreasi memiliki kandungan opini subyektif dan argumentatif penulis. Supaya Essay pendidikan kelihatan semakin kompeten, tentu saja penglihatan individu penulis harus dilandasi oleh rasional dan dapat dimengerti baik. Argument yang dihidangkan juga harus disokong oleh bukti supaya Essay tidak jadi tulisan fiktif yang imajinatif.

Pada Essay beasiswa, biasanya penulis akan menjelaskan dua hal berlawanan seperti kekurangan dan kelebihan sebuah hal dan argumen kenapa hal itu bisa begitu.

Supaya tulisanmu lebih terancang, pastikanlah kamu masukkan beberapa ciri Essay berikut:

  • Menggunakan bahasa yang dikomunikasikan sehari-hari
  • Tulisan singkat dan bisa dibaca dalam satu kali kesempatan
  • Tidak harus berbentuk struktur utuh dan bisa dibuat berbentuk poin-poin pokok
  • Ada pendahuluan, pengembangan, dan penutup
  • Bersifat individu sehingga harus berisi ungkapan, sikap, dan pikiran penulis

Tujuan Pembuatan Essay

Penulisan Essay secara umum juga memiliki 3 (tiga) tujuan penting, berikut penjelasannya:

1. Meyakinkan Pembaca

Sifat Essay yang subjektif membuat isi di dalamnya memaparkan pola pemikiran dari penulisnya. Lewat Essay inilah, seorang penulis berusaha untuk meyakinkan pembaca mengenai pemikiran tersebut. Pada Essay beasiswa, maka penulis perlu mencantumkan penilaian terhadap diri sendiri agar layak menjadi penerima beasiswa tersebut.

Essay juga bisa berisi pendapat penulis tentang suatu fenomena. Sehingga tujuannya adalah meyakinkan pembaca bahwa fenomena tersebut memang benar adanya seperti yang dipaparkan penulis pada Essay yang disusun.

2. Pembaca Bisa Menerima Pendapat Penulis

Essay yang sifatnya individu atau personal, membuat Essay tersusun berdasarkan sudut pandang masing-masing penulis. Isi di kemudian akan berisi argumen atau pendapat penulis tersebut. Pemaparan yang baik di dalam Essay bertujuan untuk meyakinkan pembaca agar bisa menerima pendapat di dalam Essay tersebut.

3. Memberi Informasi Mengenai Suatu Topik

Essay juga disusun dengan tujuan untuk memberikan atau membagikan informasi. Informasi ini sesuai dengan jenis Essay yang ditulis. Pada Essay ilmiah, maka informasi yang disajikan mengarah pada hasil penelitian sehingga bisa dijadikan rujukan untuk penelitian lanjutan dari peneliti lain.

Sedangkan pada contoh Essay beasiswa lengkap, isi informasinya adalah condong kepada kepribadian atau karakter penulis. Sekaligus memaparkan masalah yang pernah dialami, solusi mengatasinya, dan bagaimana cara penulis bangkit pasca masalah tersebut terjadi.

Contoh Essay Beasiswa

Di bawah ini adalah salah satu contoh essay beasiswa Unggul Kemendikbud yang mungkin bisa kamu jadikan sebagai referensi.

Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia

Oleh: Raymond Alvonso Parsaoran

Pengenalan Diri

Penulisan Essay yang berjudul “Aku Generasi Unggul Kebanggaan Bangsa Indonesia” ini bertujuan untuk pemenuhan syarat pengajuan beasiswa unggulan kemdikbud tahun 2017.

Saya mengawali Essay ini dengan memperkenalkan diri saya terlebih dahulu, nama saya Raymond Alvonso Parsaoran anak ke-2 dari tiga bersaudara, saya terlahir di ibukota RI yaitu Jakarta pada tanggal 5 Maret 1998.

Saat ini saya sedang menimba ilmu hukum S-1 di Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta (Angkatan 2016) yang merupakan sebuah perguruan tinggi negeri di Indonesia.

Seperti yang sudah diketahui oleh banyak orang dimana ketika kita mampu untuk bisa berkuliah di perguruan tinggi negeri itu adalah sesuatu hal yang luar biasa karena kita bisa dianggap oleh banyak orang sebagai orang pintar.

Dalam perjalanan saya bisa diterima di perguruan tinggi negeri saya mengalami banyak sekali hambatan dan kegagalan.

Kegagalan yang saya rasakan adalah ketika saya tidak bisa mengikuti SNMPTN (seleksi masuk ptn tanpa test) karena saya tidak termasuk dalam 75% siswa terbaik di SMA.

Semenjak kegagalan itu saya bertekad untuk bisa lebih baik lagi dan ingin mencapai target saya yaitu bisa kuliah di perguruan tinggi negeri.

Lalu untuk mencapai target kuliah di perguruan tinggi negeri saya juga mengikuti test SBMPTN, Seleksi Masuk Universitas Brawijaya, dan SIMAK UI, namun dalam test tersebut saya juga mengalami kegagalan.

Saya merasa sedih sekali karena gagal dalam test tersebut, namun saya adalah tipe orang yang tidak mudah menyerah sebelum semua kesempatan habis.

Saya terus belajar, belajar, dan belajar dan juga saya percaya pada diri saya bahwa saya bisa mencapai target saya yaitu kuliah di perguruan tinggi negeri, walaupun seluruh teman dan keluarga saya sudah menyarankan saya untuk mendaftar ke perguruan tinggi swasta dan melupakan impian saya bisa kuliah di ptn, namun saya tetap memiliki semangat yang tinggi untuk bisa kuliah di ptn.

Percobaan Terakhir untuk Berkuliah di PTN

Kemudian dalam percobaan terakhir saya untuk kuliah di perguruan tinggi negeri saya mengikuti seleksi mandiri masuk perguruan tinggi negeri Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta, dan akhirnya saya berhasil mencapai target dan menunjukkan bahwa setiap kegagalan adalah suatu keberhasilan yang tertunda.

Saya berhasil lulus pada prodi ilmu hukum S-1 Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta.

Saya terus belajar, belajar, dan belajar dan juga saya percaya pada diri saya bahwa saya bisa mencapai target saya yaitu kuliah di perguruan tinggi negeri, walaupun seluruh teman dan keluarga saya sudah menyarankan saya untuk mendaftar ke perguruan tinggi swasta dan melupakan impian saya bisa kuliah di ptn, namun saya tetap memiliki semangat yang tinggi untuk bisa kuliah di ptn.

Kemudian dalam percobaan terakhir saya untuk kuliah di perguruan tinggi negeri saya mengikuti seleksi mandiri masuk perguruan tinggi negeri Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta, dan akhirnya saya berhasil mencapai target dan menunjukkan bahwa setiap kegagalan adalah suatu keberhasilan yang tertunda.

Saya berhasil lulus pada prodi ilmu hukum S-1 Universitas Pembangunan Nasional “Veteran” Jakarta.

Alasan saya memilih prodi ilmu hukum karena yang pertama yaitu saya menyukai dunia hukum, yang kedua saya ingin memberikan kepastian kepada seluruh masyarakat untuk mendapatkan keadilan dalam dunia hukum.

Saat ini hukum di Indonesia mendapat julukan “tajam kebawah tumpul keatas” oleh karena itulah saya belajar di fakultas hukum dimana nantinya saya bisa mengubah julukan itu dan menjadikan hukum sebagai alat keadilan yang betul-betul adil seperti yang seharusnya.

Pandangan Mengenai Kondisi Hukum di Indonesia

Sejujurnya saya sangat sedih sekali melihat kondisi hukum Negara ini, karena Negara Indonesia dijuluki Negara hukum tetapi hukumnya sendiri pun masih sangat buruk sehingga tidak tercermin sebagai Negara hukum.

Negeri ini punya banyak sekali orang-orang pintar, tetapi hanya sedikit dari mereka yang peduli terhadap Negara ini khususnya di dalam bidang hukum, untuk itu saya ingin sekali memperbaiki semua itu kedepannya supaya hukum di negeri ini berjalan seperti apa mestinya dan membuat sebuah dampak yang positif bagi Negara Indonesia.

Semua itu memang tidaklah mudah tapi saya tetap percaya dan yakin bahwa saya bisa menjadi orang yang membawa perubahan pada dunia hukum yang ada di Indonesia, maka dari itu saya terus berusaha semaksimal mungkin dalam mempelajari ilmu-ilmu tentang hukum.

Dalam perjalanan saya mempelajari ilmu hukum, saya tidak hanya belajar dari buku panduan saja melainkan selalu mencoba mencari tau hal-hal yang berkaitan dengan hukum yang sedang populer atau viral hal itu saya lakukan supaya saya tidak tertinggal informasi.

Kemudian saya juga mencoba berdiskusi dengan teman se-fakultas untuk membahas topik-topik mengenai hukum, hal itu saya lakukan supaya saya mengetahui apa tanggapan mereka terhadap topik yang dibicarakan dan bisa membuat kesimpulan, karena kesimpulan dari berbagai macam pendapat akan lebih baik dibanding kesimpulan yang diambil oleh satu pihak.

Selain berdiskusi saya juga mencoba bersosialisasi dengan lingkungan sekitar untuk peduli terhadap lingkungan sekitar, hal itu saya lakukan supaya menjadi kebiasaan untuk peduli lingkungan karena suatu saat nanti ketika saya sudah menjadi ahli hukum maka saya harus peduli terhadap hukum itu sendiri, terhadap Negara dan juga yang pasti terhadap masyarakat.

Sebagai seseorang yang berintelektual saya harus menjadi sebuah contoh yang baik bagi masyarakat dan harus membawa dampak yang positif juga.

Kemudian saya juga mengamalkan ilmu hukum saya dalam masyarakat, karena tidak ada gunanya sebuah teori yang dipelajari tanpa sebuah praktek langsung yang dilakukan.

Lanjutan Essay

Selain berdiskusi, bersosialisasi, dan mengamalkan ilmu hukum, saya juga selalu ingin memiliki tubuh atau raga yang sehat supaya saya bisa terus mengikuti pelajaran di kampus dengan baik. Karena di dalam tubuh yang sehat terdapat jiwa yang kuat.

Untuk itu cara saya menjaga tubuh saya agar selalu sehat adalah dengan cara rutin berolahraga.

Saya sangat menyukai dunia olahraga, alasan saya suka olahraga karena di dalam olahraga pasti ada target yang ingin kita raih dari olahraga tersebut.

Begitupun dengan saya yang ingin melakukan sesuatu untuk mencapai target tertentu karena tidak ada artinya jika kita melakukan sesuatu tanpa memiliki target yang ingin dicapai.

Dari segala apa yang sudah saya capai sampai saat ini dalam perkuliahan yaitu telah mencapai IP 3,68 pada semester pertama saya sudah merasa cukup bangga tetapi saya yakin bahwa saya bisa mencapai target yang lebih dari itu dan kepercayaan atau keyakinan kuat itulah yang membuat saya untuk terus belajar dan melakukan segala prosedur untuk mencapai target saya, dan target utama saya adalah menjadi generasi unggul kebanggaan bangsa Indonesia dan saya sangat yakin bahwa saya bisa mencapai target utama saya tersebut.

Telkom University mengeluarkan program beasiswa keagamaan yang memungkinkannya mahasiswa dari seluruh agama seperti Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, atau Konghucu
Syarat Beasiswa Keagamaan Telkom University

Telkom University mengeluarkan program beasiswa keagamaan yang memungkinkannya mahasiswa dari seluruh agama seperti Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, atau Konghucu untuk memperoleh pendidikan yang berkualitas tanpa kendala keuangan. Registrasi beasiswa keagamaan dibuka semenjak 3-20 Mei 2023.

Beasiswa keagamaan di Universitas Telkom University ialah ide yang mempunyai tujuan untuk membuat lingkungan yang inklusif, menghargai, dan memberikan fasilitas kebebasan beragama. Program ini direncanakan untuk menggerakkan mahasiswa dari beragam agama untuk meningkatkan kekuatan akademis mereka tanpa cemas mengenai ongkos pendidikan.

Lihat Juga : 7 Jurusan Sepi Peminat Universitas Udayana

Syarat Lengkap Beasiswa Keagamaan 2023

Adapun pola beasiswa yang dijajakan pada lajur Beasiswa Keagamaan di Telkom University ialah seperti berikut:

– Beasiswa Favorit, mahasiswa akan memperoleh keuntungan bebas ongkos pendidikan sampai lulus.
– Beasiswa Pandai, mahasiswa akan mendapat potongan ongkos pendidikan di tahun pertama* (potongan dapat berbentuk 100 % ongkos UP3 dan atau 100 persenbiaya SDP2) sebesar Rp. tujuh juta sampai Rp 15 juta.

Untuk calon mahasiswa yang akan mendaftarkan beasiswa keagamaan di Telkom University, berikut sejumlah syarat yang penting dipersiapkan:

Pelajar SMA/SMK/MA alumnus tahun 2021/ 2022/ 2023
Nilai Rapor Semester 1 s/d 5 minimum 75
Berlaku untuk semua agama di Indonesia: Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Budha, dan Konghucu
Lakukan pembelian PIN registrasi
Menyertakan surat keaktifan/pengurusan aktivitas rohani atau surat referensi dari pemuka agama.
Agenda Beasiswa Keagamaan Telkom University 2023

Jika tertarik dengan beasiswa ini, berikut agenda registrasi beasiswa 2023 Telkom University untuk jalur keagamaan:

Pembukaan Registrasi: 3 Mei 2023
Penutupan Registrasi: 20 Mei 2023
Informasi Penyeleksian Tahapan 1: 30 Mei 2023
Penyeleksian Tahapan 2: 6 Juni 2023
Informasi Yang menerima Beasiswa: 15 Juni 2023
Calon mahasiswa yang ingin ketahui info komplet sekitar beasiswa Keagamaan Telkom University dapat dibaca di situs https://smb.telkomuniversity.ac.id/jalur-seleksi/jalur-beasiswa-keagamaan/

Begitu persyaratan dan cara mendaftar beasiswa Telkom University 2023 untuk jalur beasiswa keagamaan. Program beasiswa keagamaan ini memungkinkannya mahasiswa dari seluruh agama seperti Islam, Protestan, Katolik, Hindu, Buddha, atau Konghucu untuk memperoleh pendidikan yang berkualitas tanpa kendala keuangan.

10 Daftar Beasiswa Universitas Indonesia Tahun 2023 

Beasiswa Universitas Indonesia terbuka untuk mahasiswa atau calon mahasiswa Universitas Indonesia. Sementara itu, banyak dari kalian yang ingin mendaftar sebagai mahasiswa di salah satu universitas negeri terbaik Indonesia di Jakarta.

Saat ini Universitas Indonesia memiliki 14 fakultas dan 291 program studi. Dengan banyaknya fakultas dan program studi, Universitas Indonesia merupakan salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia. Tentunya, menjadi universitas terbaik menjadikan UI impian bagi lulusan SMA/SMK untuk bisa kuliah di UI.

Dengan predikat sebagai perguruan tinggi terbaik di Indonesia, tentu biaya kuliah UI tidak bisa dibilang murah. Namun mahasiswa UI, jangan khawatir dengan biaya kuliah di UI. UI telah menawarkan kesempatan kepada mahasiswanya untuk mendapatkan beasiswa. Dengan beasiswa, UI berusaha tidak mempersulit mahasiswanya.

Ada sepuluh daftar beasiswa Universitas Indonesia yang bisa teman-teman ketahui. Kursiguru akan memaparkan tiga beasiswa Universitas Indonesia secara bergantian. Juga, ada 5 beasiswa perguruan tinggi yang bisa Anda minta.
  1. Beasiswa dari UI

Beasiswa UI adalah jenis beasiswa yang diberikan langsung oleh Universitas. Beasiswa ini tidak memisahkan mahasiswa kurang mampu dengan mahasiswa berprestasi. UI biasanya terbuka untuk pendaftaran dan calon penerima beasiswa harus memenuhi persyaratan yang ditetapkan oleh UI.

  1. Beasiswa Perusahaan

Beasiswa perusahaan adalah beasiswa dari perusahaan yang bekerja dengan asuransi pengangguran. Setiap kali ada program beasiswa dari suatu perusahaan, UI membantu menyebarkannya di akun resmi perusahaan tersebut. Bagi yang berminat harus memenuhi persyaratan yang diinginkan oleh perusahaan.

Ada tiga jenis beasiswa yang diberikan oleh perusahaan, yaitu beasiswa sukses, beasiswa siswa kurang mampu, dan beasiswa campuran.

  1. Beasiswa Pemerintah

Beasiswa pemerintah adalah beasiswa yang berasal dari pemerintah. Beasiswa pemerintah dibagi menjadi tiga jenis beasiswa, yaitu Beasiswa Prestasi, Beasiswa Tertinggal, dan Beasiswa Campuran. Beasiswa prestasi tersedia untuk siswa dengan prestasi berjasa di bidang akademik atau non-akademik. Di antara prestasi seluruh siswa, mereka kemudian akan diseleksi.

Beasiswa yang kurang beruntung adalah untuk siswa dengan keadaan keluarga yang sulit. Siswa dari keluarga kurang mampu harus menyiapkan persyaratan seperti ijazah kurang dari RT/RW. Beasiswa campuran adalah beasiswa kurang mampu dan berjasa digabungkan menjadi satu.

  1. Beasiswa Kerja Paruh Waktu

Beasiswa ini akan menempatkan mahasiswa S1 di berbagai unit fasilitas di UI. Mahasiswa bisa mendapatkan pekerjaan paruh waktu sebesar 40 jam kerja setiap bulan. Bentuk yang diberikan adalah berupa upah kerja sebesar Rp. 300.000 per bulan. Beasiswa ini hanya ditujukkan bagi yang sudah berstatus mahasiswa S1.

  1. Beasiswa Karya Salemba Empat

Universitas Indonesia merupakan salah satu universitas yang bekerjasama dengan mitra beasiswa KSE. Karya Salemba Empat akan menawarkan beasiswa kepada mahasiswa kurang mampu yang masih lajang dan sedang tidak menerima beasiswa lain. Bentuk beasiswa KSE berupa uang saku sebesar Rp600.000 per bulan. Selain itu, mahasiswa dapat memperoleh tambahan uang saku sebesar Rp 1.500.000 per semester selama setahun. Persyaratan yang harus dipenuhi antara lain mahasiswa yang aktif dan telah lulus minimal satu tahun.

  1. Beasiswa YBM BRI

Bagi mahasiswa S1 yang telah menempuh mata kuliah selama dua semester, bisa mendapatkan beasiswa YBM BRI. Program ini merupakan bentuk kerjasama antara Universitas Indonesia dengan YBM BRI. Jika Anda mendapatkan beasiswa ini, Anda akan menerima beasiswa berupa uang saku sebesar Rp 500.000 per bulan. Setelah masuk, siswa juga akan berpartisipasi dalam kursus pelatihan untuk mengembangkan soft skill.

  1. Beasiswa Erlangga

Beasiswa Erlangga adalah beasiswa untuk mahasiswa sarjana dan pascasarjana. Selain itu, para siswa tersebut masih aktif mengikuti kuliah dan berasal dari keluarga kurang mampu. Tidak terlalu sulit mendapatkan beasiswa ini bila IPK mahasiswa minimal 2,75. Namun, Erlangga hanya mampu menampung 50 mahasiswa di seluruh Indonesia. Oleh karena itu, peminat beasiswa ini harus siap bersaing dengan mahasiswa dari seluruh Indonesia.

  1. Beasiswa Indonesian Leadership Foundation

ILF merupakan bentuk mitra kerja sama dengan Universitas Indonesia. ILF membuka program beasiswa ILF bagi mahasiswa S1 di Universitas Indonesia. ILF hanya khusus menerima mahasiswa yang beragama Kristen atau Katolik. Program ini memiliki tujuan membangun pemuda Indonesia agar menjadi pemimpin yang kompeten dan berilmu. Untuk mendapatkan beasiswa ini, Anda harus memiliki IPK 3.00 di setiap semester.

  1. Beasiswa Data Print

Dalam dunia pendidikan, pencetakan data beasiswa telah membuka program beasiswa. Tidak hanya untuk perguruan tinggi, tetapi juga untuk mahasiswa dan siswa sekolah menengah. Untuk menerima beasiswa ini, Anda harus bisa menulis esai opini 100-500 kata. Setelah berhasil menyelesaikan, siswa akan menerima Rp. 400.000 Hingga Rp. 1 juta

  1. Beasiswa Kementerian Kominfo

Beasiswa yang terakhir adalah beasiswa khusus dari Kementerian Komunikasi dan Informatika. Beasiswa ini terbuka untuk siswa Master. Program ini dapat diikuti oleh mahasiswa Magister yang sudah menjadi PNS. Bentuk beasiswa ini berupa beasiswa UKT selama pendidikan normal

Cara Mendaftar Beasiswa Universitas Indonesia

  1. Membuka alamat resmi beasiswa Universitas Indonesia www.beasiswa.ui.ac.id/web/.
  2. Memilih nama beasiswa yang diinginkan.
  3. Kemudian, silakan masuk/login menggunakan username dan password Universitas Indonesia yang anda miliki.
  4. Lengkapi biodata pada kolom yang sudah disediakan.
  5. Cetaklah bukti pendaftaran sebagai pengajuan persyaratan selanjutnya.

Demikian informasi tentang Beasiswa Universitas Indonesia yang dapat disampaikan dalam artikel ini. Bagi Anda yang tertarik dengan beasiswa, silakan mendaftar segera.

Beasiswa S2 Luar Negeri Terbaik Tahun 2023

Meneruskan kuliah S2 ke luar negeri jadi mimpi banyak pejuang kuliah. Tetapi seringkali mimpi ini gagal karena calon mahasiswa tidak sanggup mengongkosi kuliahnya sampai lulus.

Dari sisi permodalan, beasiswa itu terdiri dua yaitu fully funded dan segmentally funded. Fully funded itu ialah beasiswa yang dikasihkan ke calon mahasiswa yang 100% ongkos sepanjang kuliah sampai lulus akan dijamin penyuplai beasiswa.

Bukan hanya ongkos kuliah, tetapi ongkos ticket pesawat sampai ongkos hidup umumnya sudah dijamin penyuplai beasiswa.

Sementara segmentally funded ialah kontribusi pendanaan cuma untuk beberapa dari keseluruhan ongkos sepanjang mahasiswa itu study. Rerata mereka akan mendapatkan kemudahan uang SPP atau potongan ongkos masuk atau potongan harga yang variasi bergantung peraturan universitas.

Untuk kalian yang ingin kuliah ke luar negeri tetapi kebatasan ongkos, tidak boleh pesimis dahulu karena ada beberapa beasiswa S2 ke luar negeri dengan pola fully funded.

D ikutip dari situs Schoters, berikut 10 beasiswa fully funded untuk kuliah magister ke luar negeri yang dapat dicoba.

10 Beasiswa Fully Funded S2 Ke Luar Negeri Terbaik 2023

1. Beasiswa LPDP

Beasiswa ini merupakan beasiswa dari Pemerintah Indonesia, tepatnya Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP). Dengan beasiswa ini, kamu bisa berkuliah di berbagai negara yang telah terpilih dalam ketentuan beasiswa ini.

Cakupan beasiswa LPDP

– Biaya studi
– Tunjangan SPP/tuition fee
– Biaya buku
– Tunjangan penelitian tesis/disertasi
– Dana seminar internasional
– Tunjangan publikasi jurnal internasional
– Transportasi
– Aplikasi visa/residence permit
– Asuransi kesehatan
– Tunjangan hidup bulanan
– Biaya kedatangan
– Tunjangan keadaaan darurat (jika diperlukan)

Persyaratan

– Warga negara Indonesia (WNI)
– Sudah lulus program DIV/S1 atau S2 dari perguruan tinggi terakreditasi
– Tidak sedang menempuh studi degree/non-degree
– Memilih program studi dan perguruan tinggi tujuan sesuai dengan ketentuan LPDP
– Tidak sedang mendaftar, menerima, atau akan menerima beasiswa lain
– Melampirkan hasil penyetaraan ijazah dan konversi IPK (untuk lulusan universitas luar negeri)
– Melengkapi profil pendaftaran
– Menandatangani surat pernyataan pada aplikasi pendaftaran
– Mengumpulkan komitmen kembali ke Indonesia, rencana pasca studi, dan rencana kontribusi setelah menyelesaikan
– Mencantumkan tautan atau riwayat publikasi ilmiah (apabila ada).

2. Gates Cambridge

Selanjutnya ada Beasiswa Gates Cambridge untuk berkuliah di University of Cambridge, Inggris.

Cakupan beasiswa Gates Cambridge

– Biaya kuliah
– Tunjangan pemeliharaan
– Dana tambahan berdasarkan kebijakan.
– Biaya visa
– Persyaratan beasiswa Gates Cambridge

Persyaratan

– Bukan merupakan warga negara Inggris
– Melamar untuk perkuliahan penuh waktu di University of Cambridge

3. Australia Awards Scholarship

Australia Awards Scholarship (AAS) adalah beasiswa dari Pemerintah Australia untuk kalian yang ingin berkuliah S2 atau S3 di Australia.

Cakupan Beasiswa AAS

– Pelatihan sebelum keberangkatan di Indonesia (Pre-Departure Training atau PDT)
– Biaya tiket pesawat pulang pergi ke lokasi PDT di Indonesia
– Uang saku selama PDT di Indonesia
– Biaya visa, pemeriksaaan medis, dan rontgen
– Tiket pesawat PP Indonesia-Australia pada awal dan akhir penerimaan beasiswa
– Biaya penunjang pada saat kedatangan
– Bantuan untuk biaya hidup selama belajar di Australia
– Biaya kuliah
– Pengantar program akademik
– Asuransi kesehatan
– Dukungan akademis tambahan
– Tiket pesawat reuni pulang pergi (hanya untuk Master yang berdurasi minimal 2 tahun)
– Biaya kerja lapangan (kerja lapangan merupakan komponen wajib dalam penelitian).

Persyaratan

– Memilih bidang studi yang sesuai ketentuan AAS
– Mempunyai IPK minimal 2,9 (dengan skala maksimal 4) di jenjang pendidikan terakhir. – Untuk pelamar dari Area Fokus Geografis dan pelamar difabel mempunyai IPK minimal 2,75 (dengan skala maksimal 4) di jenjang pendidikan terakhir
– Mampu berbahasa Inggris yang dibuktikan dengan sertifikat kompetensi berbahasa Inggris
– Sudah menerima gelar sarjana.

4. China Government Scholarship (CGS)

Ini adalah beasiswa S2 luar negeri fully funded dari Pemerintah China. Kamu bisa mendapatkan beasiswa penuh untuk berkuliah di China jika mendaftarkan diri melalui universitas tujuan.

Cakupan beasiswa CGS

– Biaya studi
– Tunjangan tempat tinggal
– Uang saku

Persyaratan beasiswa CGS

– Bukan warga negara China
– Tubuh dalam kondisi sehat
– Berusia maksimal 35 tahun
– Memiliki sertifikat bahasa China atau HSK.

5. MEXT Research S2

Beasiswa S2 luar negeri fully funded selanjutnya adalah Monbukagakusho/MEXT Program Research Student untuk studi di universitas pascasarjana di Jepang sebagai mahasiswa peneliti.

Cakupan beasiswa MEXT

– Biaya kuliah penuh
– Tunjangan hidup per bulan
– Biaya tiket pesawat pergi pulang Indonesia – Jepang
– Bebas biaya pengurusan visa pelajar
– Asrama (Disediakan oleh beberapa universitas. Universitas yang tidak menyediakan asrama bisa membantu mencarikan tempat tinggal jika dibutuhkan dan biaya dibayarkan dari tunjangan hidup yang diberikan)

Persyaratan

– Berusia maksimal 34 tahun pada tanggal 1 April 2023 (lahir pada atau setelah 2 April 1988)
– Lulusan D-4/ S-1
– Memilih bidang studi yang berada pada rumpun ilmu yang sama dengan bidang studi di jenjang pendidikan sebelumnya.
– IPK pendidikan terakhir minimal 3,2
– Melampirkan sertifikat kemampuan bahasa Inggris atau bahasa Jepang
– Sehat jasmani dan rohani
– Bersedia belajar bahasa Jepang (untuk yang belum menguasai bahasa Jepang).

6. Malaysian International Scholarship

Ingin berkuliah di Malaysia? Ada beasiswa dari Pemerintah Malaysia yaitu Malaysian International Scholarship.

Jika menjadi penerima beasiswa ini, maka kamu akan mendapatkan tunjangan biaya untuk biaya kuliah dan biaya hidup hingga RM 1,500 per bulan.

Persyaratan beasiswa Malaysian International Scholarship

– Berusia tidak lebih dari 40 tahun
– Minimal IPK 3,0 pada program S1
– Mampu berbahasa Inggris
– Menulis proposal yang relevan pada bidang studi yang diambil (minimal 1.000 kata).

7. Eric Bleumink Fund

Jika kamu ingin berkuliah S2 di Belanda, kamu bisa mencoba daftar beasiswa Eric Bleumink Fund untuk berkuliah di University of Groningen.

Beasiswa ini menawarkan fasilitas berupa:

– Biaya studi
– Tunjangan biaya hidup
– Biaya perjalanan internasional
– Tunjangan buku
– Asuransi kesehatan

PersyaratanBeasiswa:

– Sudah diterima pada program studi yang dipilih dengan syarat (conditional acceptance)
– Memiliki prestasi akademik yang baik selama studi jenjang sarjana
– Mampu berbahasa Inggris sesuai persyaratan program studi
– Tidak sedang menerima beasiswa dari pihak lain
– Memiliki kinerja akademik yang sangat baik, lebih baik jika memiliki surat rekomendasi
– Tubuh dalam kondisi sehat jasmani dan rohani.

8. Danish Government Scholarship

Memiliki mimpi berkuliah di Denmark? Kamu bisa selangkah lebih dekat dengan impian kamu karena ada beasiswa Danish Government Scholarship untuk berkuliah di University of Copenhagen, Denmark.

Fasilitas

– Biaya kuliah
– Tunjangan biaya hidup selama masa studi

Persyaratn Beasiswa:

– Bukan warga negara UE, EEA (Wilayah Ekonomi Eropa), atau Swiss
– Sudah diterima di program S2 di University of Copenhagen
– Telah memperoleh izin tinggal terbatas untuk tujuan belajar program pendidikan tinggi di Denmark.

9. Turkiye Burslari Scholarship

Turkiye Burslari Scholarship dari Pemerintah Turki ini patut kamu coba jika kamu ingin berkuliah di Turki.

Manfaat beasiswa Turkiye Burslari Scholarship

– Biaya studi
– Uang saku bulanan
– Akomodasi/tempat tinggal/asrama gratis
– Asuransi kesehatan
– Tiket perjalanan pesawat pulang-pergi di awal dan akhir masa studi
– Biaya kursus Bahasa Turki selama satu tahun

Persyaratan beasiswa Turkiye Burslari Scholarship

– Belum pernah atau tidak sedang terdaftar sebagai mahasiswa di Turki
– Bukan warga negara Turki dan tidak pernah berkewarganegaraan Turki
– Belum pernah mendapatkan beasiswa Pemerintah Turki atau Türkiye Burslari (Türkiye Scholarships) sebelumnya
– Sudah lulus S1
– Usia maksimal 30 tahun.

10. Beasiswa Knight Hennessy

Kemudian beasiswa S2 ke luar negeri fully funded yang terbaik lainnya adalah beasiswa Knight Hennessy untuk berkuliah di Stanford University, Amerika.

Cakupan beasiswa Knight Hennessy

– Biaya kuliah penuh
– Dana terkait studi
– Tunjangan biaya hidup
– Uang saku untuk keperluan kuliah (buku, asrama, dan kebutuhan akademik lainnya)
– Biaya tiket pesawat untuk satu kali penerbangan tahunan dari dan ke Stanford
– Dana tambahan untuk penelitian atau konferensi.

Persyaratan beasiswa Knight Hennessy

– Pendaftar dari seluruh dunia boleh mendaftar
– Sudah lulus program S-1
– Mampu berbahasa Inggris secara lisan maupun tertulis
– Memenuhi persyaratan akademis sesuai program yang dipilih
– Bersedia melakukan studi penuh waktu di Stanford University

Demikian 10 beasiswa kuliah S2 ke luar negeri yang fully funded. Semoga informasi ini bermanfaat

Informasi Beasiswa S2 Dalam Negeri Terbaru 2023

Sudah tahu belum, bagi kamu yang punya keinginan untuk melanjutkan pendidikan, bisa lho mengikuti program beasiswa S2 dalam negeri! Ketersediaan beasiswa S2 di Indonesia termasuk banyak. Selain itu, syarat pendaftarannya relatif tidak rumit.

Baca Juga : Jurusan Psikologi Terbaik di Indonesia

Kesempatan untuk melanjutkan S2 dengan beasiswa ini akan membuat kamu memperdalam pengetahuan kamu pada bidang pekerjaanmu dan juga bisa menambah nilai kamu sebagai seorang profesional. Semua itu tentu bisa kamu dapatkan dengan memilih program  beasiswa S2 yang tepat seperti di bawah ini!

Rekomendasi Beasiswa S2 dalam Negeri Terbaik

Memperdalam suatu bidang keilmuan memang idealnya dilakukan dengan melanjutkan studi ke jenjang pendidikan  yang lebih tinggi. Untuk mewujudkannya, banyak orang termasuk pekerja yang mencari info beasiswa S2 dalam negeri.

Memang saat ini kesempatan mendapatkan beasiswa S2 terutama di dalam negeri sangat terbuka. Ada banyak lembaga dalam negeri maupun luar negeri yang membuka program beasiswa. Nah, agar kamu tidak bingung, berikut ini beberapa rekomendasi pilihan beasiswa S2 dalam negeri yang bisa kamu coba!

1. Beasiswa S2 Kominfo

Kominfo melalui Badan Penelitian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (Balitbang SDM) menyediakan program beasiswa S2. Tidak tanggung-tanggung, program beasiswa Kominfo ini menggandeng beberapa PTN dalam program ini.

Program ini terbuka untuk masyarakat umum dari instansi swasta. Program beasiswa ini menawarkan biaya kuliah sampai biaya penunjang akademik. Kamu juga akan. mendapatkan uang sebesar Rp1.500.000 setiap bulan sebagai biaya hidup.

Untuk bisa mengikuti program beasiswa ini, kamu memiliki latar belakang pekerjaan di sektor teknologi informasi atau startup lokal dengan masa kerja minimal 2 tahun. Kamu juga harus mendapatkan izin atau rekomendasi dari pimpinan.

2. Beasiswa LPDP S2

Beasiswa S2 yang satu ini pasti kamu sudah tidak asing lagi. Sejak pertama muncul pada 2013, beasiswa S2 LPDP telah menjadi incaran banyak masyarakat termasuk pekerja. Lho, LPDP ada program dalam negeri? Tentu ada dong, walau tidak se-famous program luar negerinya, LPDP juga menyediakan beasiswa S2 dalam negeri.

Ada beberapa program beasiswa LPDP S2 yang diselenggarakan, seperti LPDP reguler, beasiswa LPDP afirmasi, beasiswa pendidik, beasiswa dokter spesialis, dan lain sebagainya. Biasanya, pendaftaran umumnya akan dibuka setiap tahun pada bulan April atau Mei. Nah, pada bulan-bulan tersebut, pastikan kamu rajin-rajin cek website resmi LPDP ya!

3. Beasiswa S2 Bidikmisi

Selain LPDP, beasiswa S2 bidikmisi juga tidak kalah jadi idaman dan rebutan banyak orang. Bagi kamu yang pernah mendapatkan beasiswa bidikmisi saat S1, tenang kamu masih bisa mengikuti program bidikmisi S2. Program beasiswa s2 dalam negeri ini menawarkan bebas biaya kuliah penuh hingga biaya hidup selama kuliah.

4.  Beasiswa Dexa Award

Program beasiswa S2 Dexa Award termasuk salah satu program yang rutin tersedia dan terbuka untuk semua jurusan pendidikan. Salah satu syarat yang harus kamu penuhi untuk dapat lolos adalah menyiapkan proposal riset S2 yang berhubungan dengan kesehatan manusia.

Selain mendapatkan beasiswa penuh, kamu juga bisa berkesempatan untuk bekerja di Dexa Group, menarik, kan?

5. Beasiswa Wellcome

Bagi kamu yang belum tahu, Wellcome adalah sebuah yayasan amal global yang berpusat di negara Inggris. Setiap tahunnya, yayasan Wellcome menawarkan beasiswa S2 khusus bidang kesehatan bagi pelajar internasional yang ingin melanjutkan pendidikan di universitas terkemuka, baik dalam negeri maupun luar negeri.

Program beasiswa ini sifatnya fully funded, yang artinya semua biaya ditanggung penuh oleh Wellcome, mulai dari biaya kuliah, biaya hidup, dan biaya penelitian.

6. Beasiswa IsDB

IsDB atau Islamic Development Bank menawarkan program beasiswa S2 bagi negara-negara yang merupakan bagian dari anggota mereka, seperti Indonesia. Program beasiswa S2 IsDB merupakan beasiswa penuh, di mana kamu akan mendapatkan pembiayaan kuliah, uang saku, asuransi kesehatan, dan tunjangan akomodasi semua akan ditanggung.

Beasiswa S2 dalam negeri ini cukup populer. Namun, beasiswa ini bisa didapatkan jika universitasmu masuk dalam peringkat terbaik di Indonesia.

7. Beasiswa GSEP (Global Sustainable Electricity Partnership)

Beasiswa S2 dalam negeri lainnya yang bisa kamu coba adalah beasiswa GSEP. GSEP sendiri adalah sebuah organisasi non-profit yang memiliki visi untuk membantu pengembangan energi berkelanjutan di seluruh dunia. Sasaran beasiswa pada umumnya adalah para pelamar dari negara berkembangan, salah satunya seperti Indonesia.

Penerima beasiswa dijanjikan akan mendapatkan 21.000 dolar AS selama 2 tahun waktu studi. Beasiswa GSEP bahkan bisa dilamar oleh mereka yang sudah berstatus mahasiswa S2, lho.

8. Beasiswa S2 Universitas Gadjah Mada (UGM)

Bagi kamu yang punya cita-cita kuliah di UGM, mengikuti program beasiswa S2 dalam negeri yang satu ini dapat menjadi pilihan yang sangat menarik. Untuk mengikuti beasiswa ini, kamu harus memenuhi beberapa syarat seperti harus memiliki skor TOEFL ITP minimal 500, skor Tes Potensi Akademik 550, dan IPK minimal 3,25.

Sayangnya, beasiswa ini hanya disediakan untuk beberapa jurusan saja, seperti Kajian Budaya dan Media, Magister Manajemen Bencana, Bioteknologi, dan Kajian Pariwisata.

9. Beasiswa S2 PPM School of Management

Bila kamu ingin memperdalam ilmu manajemen, program beasiswa S2 dalam negeri ini akan sangat cocok untuk kamu. Untuk mengikuti beasiswa ini, kamu harus mengikuti sejumlah persyaratan. Beberapa di antaranya adalah berusia maksimal 26 tahun dan mempunyai skor TOEFL 500 atau IELTS 6.

Benefit yang bisa kamu dapatkan dari program beasiswa PPM ini adalah kamu akan dibebaskan dari biaya pendidikan, mendapatkan uang saku, dan mendapatkan biaya membeli perlengkapan studi.

10. Beasiswa Tanoto Foundation

Program beasiswa S2 ini merupakan program dari yayasan yang dimiliki oleh salah satu pengusaha Indonesia, Sukanto Tanoto. Beasiswa ini dikhususkan untuk PTN saja.

Adapun sejumlah syarat yang harus kau penuhi antara lain memiliki IPK minimal 3,25, pengalaman kerja minimal 2 tahun, serta sudah terdaftar lebih dulu di salah satu PTN mitra Tanoto Foundation.

Beberapa PTN yang menjadi mitra Tanoto Foundation misalnya adalah UI, ITB, IPB dan UGM. Program beasiswa ini berlaku untuk semua jurusan. Jika kamu bisa mempertahankan prestasi akademik, Tanoto Foundation akan memberikan beasiswa penuh hingga gelar master. 

11. Beasiswa S2 Dikti/Unggulan Kemendikbud

Program beasiswa satu ini cocok untuk kamu yang hendak menjadi dosen. Beasiswa S2 DIKTI ini dirancang untuk para sarjana yang berprestasi dan berminat menjadi tenaga pengajar. Jika kamu mengambil program ini, kamu akan secara otomatis tercatat oleh DIKTI sebagai seorang calon dosen.

Kamu akan difasilitasi pihak DIKTI untuk menempuh pendidikan S2 dan S3. Yap, bukan hanya menjadi seorang dosen, beasiswa ini juga akan membuat kamu meraih gelar Master (S2) dan Doktor (S3) sekaligus dalam kurun waktu 4 tahun.

Pihak DIKTI telah melakukan kerjasama dengan sejumlah perguruan tinggi, seperti ITB, UGM, UI, dan ITS. Beberapa syarat yang harus kamu penuhi untuk mengikuti program ini antara lain IPK di atas 3,25 dan lulus sarjana dalam waktu 3 tahun terakhir.

Itulah beberapa pilihan beasiswa S2 dalam negeri yang bisa kamu coba. Bila kamu tertarik untuk mendaftar program beasiswa S2, perhatikan syarat dan cek jurusan yang tersedia.